Sumpah Pemuda: Sejarah, Isi, dan Makna Mendalamnya

Seluruh masyarakat Indonesia tentunya pernah mendengar tentang hari Sumpah Pemuda bukan? Ya, Sumpah Pemuda merupakan sebuah momen sakral yang terjadi pada zaman penjajahan meraih kemerdekaan 67 tahun silam. Setiap tahunnya memang masyarakat Indonesia terkhusus para generasi muda selalu mengenang peristiwa bersejarah ini melalui beberapa kegiatan-kegiatan terpuji. Pasalnya munculnya peristiwa ini bukan hanya menjadi sebuah pencapaian untuk mengecap manisnya kebebasan dari belenggu penjajah saja. Tetapi, juga menjadi tonggak cikal bakal lahirnya bangsa Indonesia seperti sekarang ini. 

Lantas sebagai generasi milenial yang menjunjung tinggi nilai-nilai sejarah, apakah Anda sudah mengetahui sejarah asal usul peristiwa Sumpah Pemuda di Negara Kesatuan Republik Indonesia Ini? Jika belum, tak ada salahnya untuk memahami rangkuman seputar hari Sumpah Pemuda ini dengan seksama.

 

Sejarah Sumpah Pemuda

Terdapat banyak sekali peristiwa bersejarah yang terjadi saat merebut kemerdekaan dari tangan para penjajah. Nah salah satu peristiwa bersejarah yang hingga saat ini masih dikenang oleh seluruh masyarakat Indonesia adalah hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober 1928. Momen bersejarah yang menjadi tonggak kebangkitan bangsa Indonesia ini, mampu membakar semangat para pemuda serta pemudi di seluruh penjuru wilayah Indonesia. 

Dulunya perayaan serta pelaksanaan peristiwa hari Sumpah Pemuda ini hanya dilakukan secara kedaerahan. Namun seiring perkembangan, momen ini telah disatukan ke dalam janji kesatuan yang telah disepakati oleh seluruh masyarakat Indonesia. Bahkan kini para generasi muda mulai menempati porsi penting untuk mewujudkan Kemerdekaan Indonesia yang telah lama diidam-idamkan.

Sejarah lahirnya Sumpah Pemuda ini diawali atas inisiatif yang diprakarsai oleh para cendekiawan Indonesia serta pelajar Indonesia yang terhimpun dalam suatu organisasi bertajuk PPPI (Perhimpunan Pelajar-Pelajar Indonesia). Kedua himpunan ini memiliki cita-cita yang sama yaitu untuk menyatukan seluruh organisasi pemuda pemudi yang ada di Indonesia untuk bertemu dan bekerjasama dalam mewujudkan keinginan serta cita-cita bangsa khususnya para generasi muda. 

Singkat cerita akhirnya pada tahun 1926 kedua himpunan ini pun berhasil melakukan sebuah pertemuannya yang pertama dan keputusan baru mencapai puncak hasilnya setahun kemudian tepatnya tanggal 20 Februari 1927. Tak berhenti sampai disitu saja, mereka pun masih menggelar pertemuan kedua yang diadakan pada bulan Mei tahun 1928 dan hasilnya baru diperoleh pada tanggal 12 Agustus 1928. Hingga pada akhirnya kedua himpunan ini mengadakan pertemuan ketiga kalinya sekaligus pertemuan terakhir yang menghadirkan seluruh barisan organisasi pemuda pemudi yang ada di Indonesia. 

Nah dari hasil pertemuan yang diselenggarakan selama tiga kali tersebut ditarik sebuah keputusan yang mana di bulan Oktober mendatang akan diadakan kongres dengan susunan panitia perwakilan dari seluruh organisasi pemuda yang terlibat. Dalam pertemuan tersebut banyak sekali organisasi pemuda yang dilibatkan, nah nantinya setiap organisasi memiliki jabatan masing-masing dalam penyelenggaraannya. 

Selang beberapa bulan menunggu akhirnya kongres pemuda tersebut berlangsung dua hari berturut-turut pada tanggal 27 dan 28 Oktober 1928 yang mana peristiwa ini pun menjadi awal perjuangan baru para generasi muda untuk mewujudkan Indonesia lebih baik lagi. Setelah dihasilkannya kesepakatan dengan dasar cita-cita kemerdekaan yang sama akhirnya ditutuplah kongres tersebut dengan lantunan lagu Indonesia Raya karya W.R Supratman. Lantas apa saja hasil dan keputusan yang didapatkan oleh sekumpulan organisasi pemuda tersebut dalam upaya mewujudkan cita-citanya? 

Dalam kongres pemuda yang berlangsung dua hari dan dihadiri oleh organisasi-organisasi pemuda yang ada di Indonesia ini menghasilkan rumusan sumpah pemuda yang ditulis oleh Moehammad Yamin. Nantinya teks tersebut akan ditandatangani oleh Soegondo Djojopuspito yang merupakan ketua kongres pemuda sebagai perwakilan seluruh organisasi pemuda yang terlibat dalam penyusunan rumusan Sumpah pemuda tersebut.

Uniknya istilah ‘Sumpah Pemuda’ belum sempat tercetus saat kongres pemuda berlangsung, istilah ini barulah tercetus saat putusan kongres tersebut disematkan. Hasil rumusan Sumpah Pemuda tersebut menjadi pemersatu seluruh pemuda dan pemudi yang ada di Indonesia untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia lebih baik lagi. Bahkan setiap tahunnya rumusan tersebut terus terdengar saat memperingati hari Sumpah Pemuda

Lalu apa saja isi rumusan Sumpah Pemuda yang dihasilkan dalam kongres pemuda tersebut? Inilah penjelasan selengkapnya untuk Anda.

 

Isi Sumpah Pemuda

Hasil kongres pemuda yang berisi rumusan Sumpah Pemuda ini terpatri jelas melalui prasasti dinding yang ada di Museum Sumpah Pemuda dengan menggunakan ejaan Van Ophusen. Akan tetapi jika diterjemahkan dengan menggunakan bahasa Indonesia bunyinya seperti dibawah ini

Sumpah Pemuda

Kami putra dan putri Indonesia, mengaku bertumpah darah yang satu, tanah air Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia, mengaku berbangsa yang satu, bangsa Indonesia

Kami putra dan putri Indonesia, menjunjung bahasa persatuan, Bahasa Indonesia.

Makna Sumpah Pemuda

Bagi masyarakat Indonesia, peristiwa bersejarah sumpah pemuda adalah momentum yang dinantikan setiap tahunnya. Salah satu momen penting saat meraih kemerdekaan ini tentunya syarat akan arti dan makna yang mendalam bagi masyarakat Indonesia khususnya generasi muda masa kini. Pasalnya sebelum seperti sekarang ini dulunya para pemuda memiliki tekad dan semangat yang luar biasa untuk memperjuangan kemerdekaan dari belenggu penjajah. Meskipun tugas pemuda masa kini hanyalah meneruskan perjuangan atas kemerdekaan yang sudah diraihnya, justru hal ini bukanlah perkara yang enteng. Sebab dituntut adanya kerja keras, gotong royong serta rasa sadar yang harus ditanamkan pada masing-masing jiwa pemuda Indonesia. 

Rumusan sumpah pemuda yang diperingati setiap tanggal 28 Oktober ini merupakan warisan terindah dan paling besar yang diberikan oleh para generasi muda zaman dahulu untuk generasi muda milenial jaman sekarang. Sebab mereka sudah bersusah payah menghadiahi pemuda masa kini dengan kemerdekaan yang harus didapatkan dengan bertaruh nyawa. Oleh karenanya tugas generasi muda masa kini hanyalah memajukan sekaligus meningkatkan kualitas bangsa karena nantinya seiring berjalannya waktu tuntutan zaman yang akan datang semakin bertambah besar.

Meskipun setiap tahunnya selalu diserukan dan diperingati, masih ada segelintir masyarakat khususnya generasi milenial yang belum sepenuhnya mengetahui makna sumpah pemuda yang sesungguhnya. Padahal melalui rumusan sumpah pemuda tersebut tersirat jelas makna yang amat mendalam atas cita-cita dan harapan generasi muda zaman dulu untuk kemerdekaan Indonesia kelak yang lebih baik. Maka dari itu bagi Anda yang belum tahu terkait makna dan arti sumpah pemuda barangkali bisa menyimak ulasan di bawah ini dengan seksama.

 

Tujuan Rumusan Sumpah Pemuda

  1. Menyerukan Untuk Menjaga Keutuhan NKRI

Salah satu hal yang mampu membuat kegoyahan dalam suatu bangsa adalah rasa ingin menang sendiri dan menonjolkan diri dalam satu golongan. Padahal salah satu kunci menjaga Indonesia tetap utuh adalah kerjasama dan gotong royong antar sesama. Oleh karenanya hindari perdebatan-perdebatan yang memicu kerusuhan dan memecah belah antar golongan demi mewujudkan kemerdekaan Indonesia lebih baik lagi. 

  1. Bangga Menjadi Bagian Dari Bangsa Indonesia

Seiring dengan masuknya teknologi dan budaya asing di Indonesia membuat beberapa kalangan menjadi bangga bertingkah laku dan bergaya layaknya kebudayaan barat. Padahal di dalam rumusan Sumpah Pemuda tersirat jelas kebanggaan atas bahasa persatuan, bangsa serta tanah air Indonesia. 

  1. Semangat Untuk Melanjutkan Kemerdekaan

Dalam rumusan sumpah pemuda terdapat cita-cita dan harapan generasi muda jaman dulu untuk mewujudkan kemerdekaan Indonesia lebih baik lagi dari tahun ke tahunnya. Pasalnya untuk mencetuskan prakarsa ini dibutuhkan ide dan pengorbanan yang sangat besar. 

  1. Menghargai Perjuangan Bangsa Indonesia

Untuk mendapatkan kemerdekaan seperti sekarang ini bukanlah perkara yang mudah, dulunya para pejuang harus rela mengorbankan nyawa demi mengibarkan bendera pusaka di tanah air tercinta. Oleh karenanya sebagai generasi millennial yang melek terhadap ilmu pengetahuan sudah sepantasnya menanamkan rasa cinta dan bangga terhadap perjuangan para pejuang yang mengharumkan nama bangsa Indonesia. 

  1. Menambah Rasa Cinta Terhadap Tanah Air

Tanamkanlah selalu rasa cinta dan bangga terhadap tanah air Indonesia yang kaya akan keanekaragaman ini. Tak perlu berjuang melawan penjajah, cukup menghargai dan menghormati apa yang sudah didapatkan para pejuang untuk dimanfaatkan dimasa sekarang guna menjadi generasi yang berilmu. 

  1. Bangga Menggunakan Bahasa Indonesia

Tokoh yang Berperan Dalam Sumpah Pemuda

Terdapat sejarah yang panjang untuk menampilkan rumusan Sumpah pemuda yang selalu diperingati setiap tahunnya ini. Hal tersebut tentunya tak lepas dari para tokoh sumpah pemuda yang terus berupaya semaksimal mungkin untuk melancarkan proses ini. Lantas siapa sajakah tokoh sumpah pemuda yang memiliki peran dibalik tercetusnya rumusan Sumpah Pemuda yang selalu diperingati tanggal 28 Oktober tersebut? Inilah penjelasannya untuk Anda.

  1. Soegondo Jojopoespito

Keaktifan beliau dalam perhimpunan pelajar di Indonesia membuatnya ditunjuk menjadi ketua kongres pemuda yang diadakan pada tanggal 27 dan 28 Oktober 1928.

  1. Muhammad Yamin

Sekretaris yang juga pencetus kongres Sumpah Pemuda ini memiliki tugas untuk merumuskan isi teks sumpah pemuda serta mengusulkan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan. 

  1. Wage Rudolf Soepratman

Pada saat kongres beliau memperkenalkan lagu Indonesia Raya sebagai lagu kebangsaan yang akhirnya dinyanyikan menggunakan iringan biola saat penutupan kongres. 

  1. Amir Syarifuddin

Amir Syarifudin merupakan salah satu anggota dari organisasi pergerakan Anti Jepang yang banyak menyumbangkan pemikirannya untuk perumusan Sumpah Pemuda. Selain itu pada kongres pemuda tersebut beliau juga menjabat menjadi Bendahara Kongres.

     5. Sie Kong Liong

Selain tersebut diatas, Sie Kong Liong juga menjadi tokoh sumpah pemuda yang berperan penting dalam berlangsungnya kongres. Pasalnya beliau lah yang menyediakan pemondokan sebagai tempat terlaksanakannya kongres pemuda yang kini pemondokan tersebut berubah menjadi Museum Sumpah Pemuda.

  1. Sarmidi Mangoensarkoro

Pemikirannya tentang pendidikan kebangsaan serta keseimbangan memperoleh pendidikan untuk anak-anak secara demokratis membuatnya ditunjuk sebagai pembicara di Kongres Pemuda. 

  1. Djoko Marsaid

Sebagai perwakilan dari organisasi Jong Java, beliau ditunjuk sebagai wakil ketua mendampingi Sosogondo di dalam kongres pemuda.

  1. Soenario Sastrowardoyo

Pada kongres pemuda beliau berkesempatan untuk berpidato dengan tema pergerakan pemuda dan persatuan Indonesia berkat profesinya yang menjadi pengacara aktif untuk membela aktivis kemerdekaan. 

Itulah penjelasan lengkap mengenai hari Sumpah Pemuda yang wajib Anda ketahui. Mengingat hal tersebut sudah sepantasnya kita senantiasa bersyukur untuk kemerdekaan yang telah didapatkan saat ini. Sebagai generasi milenial yang berilmu dibutuhkan ketabahan mental untuk menghadapi perubahan di masa mendatang. Semoga bermanfaat, terima kasih. 

 

Tinggalkan komentar